Undangan seperti ini adalah undangan yang biasa-biasa saja ketika saya masih bekerja disana, namun entah mengapa saat ini saya melihat undangan ini sebagai hal yang sangat luar biasa, hingga saya sengaja membacanya lebih dari satu kali. Ternyata mereka masih tetap menganggap saya menjadi bagian dari mereka. Masih ada saya didalam diri mereka, dan undangan itu adalah buktinya...
Pembaca, ternyata yang perlu kita persiapkan kalau suatu hari nanti anda akan pensiun atau akan resign dari tempat kerja adalah persiapan mental.
Ada seorang teman yang cerita bapaknya dahulu adalah mantan karyawan yang senior dengan jabatan yang cukup tinggi di sebuah BUMN terbesar di Indonesia, dan ketika pensiun tiba persiapan mental yang kurang membuat sang Bapak ini sering melakukan hal-hal yang lucu. Ketika ada orang lain yang terlihat berjalan gagah dengan seragam seperti seragam yang beliau pakai dulu, sang ayah ini akan langsung masuk kerumah.
Ketika orang gagah ini lewat, sanga ayah mengambil jalan lain kalau dari kejauhan orang gagah ini lewat di jalan yang sama dan karena khawatir akan bertemu muka, atau mengalihkan pandangan pura-pura tidak melihat ketika posisi yang berdekatan tidak bisa dihindari.
Cerita ini nampaknya mengada-ada, tapi saya 100% yakin bahwa yang seperti ini ada, dan kalau kita tidak mempersiapkan mental maka bisa jadi kita adalah bagian dari mereka.
Alhamdulillah jauh-jauh hari sebelum masa resign saya tiba, saya sudah banyak berdiskusi dengan mereka-mereka yang sudah resign terdahulu, sehingga ketika saatnya tiba seperti sekarang, sedikitpun tidak ada masalah pada diri saya, bahkan saya sering menikmati hal-hal lucu seputar kikuknya para tetangga, yang melihat saya jam 6 pagi olah raga, jam 7 masih finess, dan sering terlihat shalat dhuhur, ashar di masjid...dalam hati mereka mungkin banyak yang penasaran; Apa lagi libur panjang..? apa cuti panjang, PHK...banyak wajah2 yang terlihat pengin tahu ada apa dengan saya...hehe..tapi saya sengaja tidak bercerita nanti malah jadi gosip, kecuali kalau mereka sendiri yang bertanya...
Dan yang membuatku surprise adalah hampir setiap hari ada saja teman-teman dari kantor yang datang kerumah, dan paling sering mereka datang bersama istri-istri mereka untuk datang sekedar ngobrol atau berbelanja Selimut, agar mereka belajar bisnis katanya...dan mungkin informasi ini getok tular hingga kadang sampai jam 11 malam mereka masih asyik ditempat kami...dan tidak terasa hubungan kami dengan temen2 kantor malah semakin akrab...yang tadinya tidak kenal jadi akrab, yang tadinya kenal biasa jadi seperti sahabat, dan yang tadinya akrab menjadi seperti saudara kandung.. [Temen-temen kantor]
"Hallo Pak Hadi Lagi ngapain...waduh capek sekali nih ada barang kritis padahal produksi naik terus.." mantan anak buah saya telepon pada suatu pagi...
"Hehe..sabar saja..pikiran boleh panas tapi hati yang rileks aja ya, aku sekarang lagi fitness.." Kataku yang disambut dengan suara tertawa terbahak di ujung sana..
"Tenang saja, aku lagi mencarikan jalan buat anda juga, nanti kalau sampeyan pensiun bisa main bareng sama saya. Apa-apa yang saya alami akan saya tuliskan dan nanti anda tinggal mengkopi saja dan bisa anda aplikasikan di awal perjalanan anda setelah paripurna, setelah itu anda tinggal anda gosok dengan jurus2 anda sendiri setelah anda juga belajar...doain ya..." Kata saya... [Temen-temen kantor]
Rumahku sekarang kadang seperti manjadi salah satu ruang meetingnya temen2 kantor saya, ...dan temen2 yang senior yang 3,4 tahun lagi pensiun juga pada banyak yang main kesini...haha...indahnya dunia ini...alhamdulillah..saya bersyukur punya sedulur2 seperti mereka....
Dalam suatu email malah saya pernah bicara
"Aku pengin membuka jalur diluar..dan saya akan siapkan ilmu-ilmu yang nanti bisa di YOKOTEN (di aplikasikan di tempat lain) buat sampeyan2..gimana caranya kalau nanti pensiun, uang pensiun disimpen sebagai tabungan saja, dan tanpa modal atau dengan modal yang enggak seberapa, anda tetep bisa ada mainan..! Yang tetep bisa membuai anda untukterus asyik beraktivitas dari pagi sampai sore ketika anda capek dan pengin tidur... Dan dari hasil saya ngobrol dengan banyak orang2..ketika pensiun yang menjadi masalah bukan uang sebenernya..tapi AKTIVITAS...!
Uang kita banyak, kalau kita cuman diem saja bingung mau ngapain itu adalah penyebab yang sangat potensial membuat kita sakit...
Doain ya....saya akan menerapkan ilmu yang saya dapatkan disini...dan saya akan tuangkan dalam bentuk tulisan seperti catatan harian..agar sampeyan2 bisa mengikutinya dan nanti copy paste ke anda ketika saat paripurna tiba..."
Dan saya sangat terinspirasi dengan salah satu sahabat saya yang sering saya panggil "Koko Prabu" panggilan dalam bahasa Wayang yang artinya menurut saya adalah "kakak yang terhormat" beliau adalah Pak Harmanto (http://www.topmdi/), mantan petinggi di Astra yang resign tahun 2001. Meski sudah resign tapi hubungan baik dengan rekan, mantan bawahan, dan atasan sedemikian bagus, sehingga kapanpun mau masih bisa menemui mantan atasannya, bahkan sanga mantan atasan itu bersedia ngobrol berjam-jam dengan saya dan temen-temen yang saat ini masih baru sebesar embrio dimata beliau. Mantan atasannya itu, saat ini sudah menjadi CEO di perusahaan Multi Nasional yang sangat besar pun, bahkan namanya masuk dalam jajaran TOKOH INDONESIA. Coba baca link ini :
http://www.tokohindonesia.com/ensiklopedi/l/lim-bt/index.shtml
Pertemuan kami dengan Pak BT.LIM ini pernah saya ceritakan juga di tulisan saya :
http://hadikuntoro.blogspot.com/2008/02/11-hari-lagi-menuju-full-tda.html
Semoga anda terinspirasi dan tetaplah bersemangat...!
Salam Hangat
Hadi Kuntoro
NB: Ssssst..KATALOG SELIMUT JEPANG versi cetak sudah jadi loh...mewah sekali...saya belum posting karena saat ini menjadi rebutan para dealer dan reseller yang kerumah...nanti kalau jumlah stoknya sudah ribuan saya posting ya...
1 komentar:
Memang sesuatu yang membuat kita bahagia adalah bagaimana hidup kita diwarnai dengan aktivitas berbagi dengan orang disekitar kita.
Sukses buat pak hadi yang sudah menemukan jalannya.
Posting Komentar