Tidak Ada Yang Benar-benar Sulit Asal Kita Mau Berusaha

Pada suatu pagi saya terlibat diskusi menarik dengan salah satu sensei (Guru) saya di Jepang.

“Sensei (Guru), di Indonesia Saya merasa kesulitan menghitung luas permukaan mobil itu bagaimana caranya..? Untuk menghitung kebutuhan cat yang tepat untuk sebuah mobil kan kita harus mengetahui berapa luas permukaan yang harus di cat terlebih ” tanya saya pada salah seorang sensei pada suatu pagi di pabrik mobil yang terbesar di Jepang.

Saya yakin di pabrik yang secanggih ini mereka memiliki alat yang canggih dan tidak kesulitan sama sekali, orang mau ngapain saja sudah otomatis bisa dilakukan dengan mudah karena mereka memiliki peralatan-peralatan yang canggih.

“むずかしいかんがえるたくない (Muzukashii kangaeta kunai)” jawab Sensei, yang terjemahan bebasnya kira-kira “Tidak ada hal yang bener-bener sulit kalau kita mau berpikir”

"Dengan alat yang sederhana yang pasti gampang didapatkan dimanapun kamu bisa kok melakukannya" kata Sensei saya dengan mantap. Benarkah..? kataku salam hati..
Gbr. Menghitung luas permukaan mobil yang berlekuk-lekuk seperti ini tentunya bukan hal yang mudah kan..?

“Ayo kita jalan ke lapangan dan saya akan tunjukkan kepadamu cara yang paling gampang untuk menjawab pertanyaanmu menghitung luas permukaan mobil” kata beliau dengan semangat, dan saya juga full semangat karena bakalan melihat peralatan canggih yang nanti bisa saya usulkan untuk dibeli oleh pabrik kami di Indonesia, pikir saya.

“Hadi San, menghitung luas permukaan kotak, silinder, bola dan benda-benda yang teratur bentuknya, bisa kita lakukan dengan rumus yang mudah dari sekolah. Rumusnya sulit-sulit ya..hehehe?” kata beliau.

“Orang-orang pintar itu belum tentu bisa menghitung luas permukaan sebuah mobil itu (sambil menunjuk sebuah mobil) dengan peralatan yang sederhana seperti ini (sambil menunjuk alat-alat yang sebelumnya tidak terpikir oleh saya karena alat-alat itu ada di sekitar kita)” katanya.Gbr.Dengan alat-alat yang sederhana ini kita bisa menghitung luas permukaan mobil, gimana caranya ya..?

Saya agak kaget, karena alat-alat yang terhampar di depan saya sederhana saja, seperti yang sering saya lihat yakni hanya terdiri dari :
  1. WhiteBoard
  2. Pisau Cutter
  3. Isolasi Kertas
  4. Timbangan
  5. Meteran
  6. Alat tulis
Itu saja..!
“Bagaimana caranya kamu sudah ada ide dengan alat-alat ini, kamu bisa banyak tremukan ini di Indonesia kan..?” kata sensei
“Bagaimana ya..gomenasai..mada wakarimasen (maaf masih belum ngerti juga hehehe)?” jawab saya sambil garuk-garuk kepala lagi.

“Ketika body mobil sudah jadi untuk pertama kalinya kami langsung hitung permukaan mobil itu seberapa luas, ini untuk menghitung berapa liter cat yang dibutuhkan untuk 1 mobil” katanya

Oke saya akan praktek kamu perhatikan ya, nanti kamu praktekan sendiri, dan kamu ajarkan juga kepada temen-temen yang lain di Indonesia” katanya..

Beliau langsung action, dan langkahnya teryata sederhana, ada
1. Buat area pada papan seluas 1M2 dengan isolasi2. Lepas Isolasi dan di timbang, ada berapa gram berat isolasi kertas untuk luas 1m2 yang di white board.? Misalnya ditemukan angka 120gram untuk setiap m2 isolasi kertas.
3. Tempelkan isolasi ke seluruh permukaan mobil
4. Rapikan isolasi yang overlap atau tumpang tindih dengan sebuah Cutter agar serapi mungkin.
5. Lepas isolasi dan timbang dengan timbangan, akan ditemukan angka misalnya 1500gram

Setelah ketemu angka akhir ini, maka luas permukaan mobil dengan mudah bisa dihitung, yakni = 1500gram/120gram/m2 = 12.5 m2..!

Jadi luas permukaan yang dicat adalah 12.5m2..! Tinggal menghitung standard ketebalan cat berapa, maka akan ketemu berapa liter kira-kira cat ideal yang dibutuhkan untuk mengecat modil itu..

“Ternyata gampang ya..?” kata saya sambil memberikan tepuk tangan aplaus kepada beliau, dan beliau terlihat jengah tapi senang mendapat tepuk tangan dari saya...heheheh...

Ternyata cara mereka menghitung luas permukaan mobil sangat sederhana, tidak seperti yang saya bayangkan, mereka punya alat yang canggih dan ruwet. Hebatnya lagi dengan metode sederhana yang mereka lakukan ternyata akurasi perhitunganya diatas 95%..!

“Mengapa Nihon Jin (Orang Jepang) pinter-pinter sekali ya..?” tanya saya ketika sedang bersantai di sebuah ruangan minum kopi.“Menurut kami tidak ada orang yang bodoh Hadi san, yang ada orang rajin atau malas” Kata beliau.
“Ibarat melubangi papan kayu dengan mata bor, setumpul apapun mata bor-nya, kalau kita lakukan terus-menerus maka akan tembus juga kan.?” Tambahnya lagi.
“Hanya beda waktu saja, mata bor yang tajam mungkin 1 menit tembus, dan bor yang tumpul mungkin 2-3 jam, tapi sama-sama tembus juga kan...hahaha...”Katanya...

“Bener juga ya...” kata saya, yang membuat orang Jepang maju seperti sekarang mungkin karena mereka SANGAT YAKIN dengan kata-kata ini salah satunya, yakni

“Tidak ada orang yang bodoh, yang ada adalah Rajin atau Malas”

Anda termasuk yang mana..? Apakah kadang masih seperti saya yang selalu melihat sesuatu yang belum kita lakukan atau belum kita coba saja, sudah merasa ruwet duluan..? Belum terlambat..kita bisa mengubahnya dari sekarang..!

Semoga Anda terinspirasi dengan tulisan ini

Salam FUNtastic
Hadi Kuntoro
http://www.hadikuntoro.blogspot.com
http://www.rajaselimut.com

NB:
Bagaimana membuat orang lewat tertarik melihat-lihat apa yang dimiliki di toko kita..? Salah satunya buatlah papan promosi seperti X banner misalnya.
Tapi kan mahal..? Hehehe..lagi-lagi anda mungkin terjebak dengan pemikian sudah ruwet duluan...

Padahal ada cara yang sangat murah, dengan biaya hanya sekitar Rp.60.000 saja kita bisa membuat papan promosi yang membuat orang tertarik dan penasaran.
Ada contoh sangat menarik di Bisnis saya yang satu ini, klik link artikel dibawah ini :

Papan Display Produk Buat Outlet Anda Link [http://selimutku.blogspot.com/2009/03/papan-display-produk-buat-outlet-anda.html]

Tidak ada komentar: