Tips Belanja ke Tanah Abang bagi Pemula

Dear Pembaca
Saya ingin sedikit berbagi pengalaman, semoga ini ada maanfaatnya bagi anda.
Hari Sabtu 24 Juni 2006 kemarin saya,istri,adik dan istrinya mengadakan tour ke Tanah Abang dan niatnya hunting produk-produk yang bisa kita pasarkan di daerah.

Sebelum mencoba-coba bisnis kadang-kadang ke Tanah Abang juga kalo istri minta di anterin belanja buat saudara-saudara di kampung atau ada pesanan.

Perjalanan ke Tanah abang adalah siksaan berat tersendiri bagi saya, udah tempatnya rame,parkir susah, panas, dimana-mana baju saja...(ini dulu)...namun sekarang semuanya terasa lain bagi saya.

Apakah ini karena kita datang kesana dengan kacamata berbeda kali ya..? atau karena kita punya jurus yang beda dengan sebelumnya...? embuh wis lah...hehehe..yang jelas sekarang lebih menyenangkan..

Kalau anda mau mulai berbisnis garment, menurut saya sebaiknya perhatikan apa yang paling banyak dibutuhkan konsumen di sekitar anda, atau sukur-sukur anda punya
gambaran di zona yang kita bidik, trend yang bakalan muncul apa..? kemudian cari barang tersebut di dekat perkulakan besar di sekitar anda harganya berapa, setelah tahu perbedaan harganya dan masih belum puas juga, Barulah barang itu kita cari (hunting) di tanah abang.

Kemudian saya sarankan juga,kalau anda mau survei ke Tanah Abang fokuslah pada maksimum 3 hal saja , misalnya, ingin cari baju koko yang harga jual di pasaran 70ribu, maka sarankan bawa saja sample yang diinginkan tersebut, dan carilah dari lantai ke lantai dari blok ke blok sampai dapat info sebanyak-banyaknya, jangan berhenti sampai semua tempat habis kita kunjungi. Nanti tinggal barang yang ke-2, ke-3 dst.

Kalau waktu habis ya..besok datang lagi dengan maksud sama...
Kalau tidak mempunyai tujuan yang pasti dan kita maunya lihat-lihat saja, maka dijamin pusing karena begitu masuk kesana, anda akan tersesat di rimba garment yang semuanya grosir,semuanya bagus, sampai-sampai kadang dari rumah maunya cari barang A entar dapatnya yang lain.

Important Note :
Jangan berpikir sempit bahwa yang menguntungkan hanya barang-barang dari sumber yang menurut kita paling murah saja (ITC,Cipulir,Tanah Abang dsb..). Contohnya toko saya di Bekasi atau di kampung bisa mendapat untung bahkan dari customer kita. Dia punya barang tidak bisa menjual, tapi giliran dititipin ditempat kita tidak sampai hitungan minggu selusin bisa langsung abis, kita untung si customer makin loyal sama kita...

Selamat Berbisnis

Salam Hangat

Hadi Kuntoro
http://hadikuntoro.blogspot.com

Tidak ada komentar: