SYAMAL&VINEETA RAI - 3 : TAMBAHKAN VALUE YANG LEBIH TINGGIN DARIPADA UANG YANG DIBAYARKAN OLEH KONSUMEN

Awal 2017 kita rekognisi menjadi millioner tim namun setelah itu bisnis kami terus turun turun dan turun hingga akhirnya royalti kami tinggal hanya 1.600 Ro saja, dan dalam organisasi kami tersisa satu GET team dan satu AWT

Namun saya tidak berkecil hati, karena kami optimis dengan cara yang baru yakni fokus kepada customer...

Semua permainan berubah sampai hal-hal yang kecil bahkan termasuk penampilan-penampilan kami

Kami tidak lagi memamerkan kekayaan dan kesuksesan bahkan hingga saat ini yang tahu kami kaya sukses hanyalah tabteam kami saja

Kami tidak pernah memamerkan kekayaan termasuk mobil yang kita pakai mobil yang standar saja

Baju-baju yang kami kenakan tidak mencolok karena di daerah miskin seperti di kota kami, mempromosikan bawa Herbalife bisa menghasilkan uang yang besar justru tidak membuat orang-orang tertarik

Karena penghasilan yang besar pasti identik dengan pekerjaan yang sangat sulit dan mereka tidak akan bisa melakukannya

Padahal sebenarnya pekerjaan di Herbalife Itu sederhana namun mereka tidak melihatnya sederhana karena melihat orang-orang yang berpenghasilan tinggi.....

Kita lebih banyak mengekspos bahwa Herbalife bisa menolong memberikan solusi kepada banyak orang, kita fokusnya ke sana

Kita banyak bercerita bahwa Herbalife bisa menolong kehidupan orang-orang di sekitar kita menjadi orang-orang yang sehat

Bagaimana kami memberi tambahab  nilai kepada customer.....?


- Kami memberikan edukasi kepada para customer dengan bahasa yang mudah mengapa mereka membutuhkan nutrisi, pelajari saja label yang ada di setiap produk dan jelaskan kepada mereka dengan bahasa yang sederhana......

- Kita mengadakan kunjungan ke rumah-rumah para customer.

- Pertama kali orang datang ke tempat kami kami akan berikan layanan free kepada mereka untuk mencoba sarapan pagi dengan nutrisi yang sehat

- Mereka akan merasakan badan yang nyaman, dan kami arahkan mereka untuk program uji coba 3 hari, programnya full berbayar dan yang kami sajikan Shake PPPKdan teh, selama 3 hari itu kami berikan edukasi kepada mereka

- Setelah selesai program uji coba selama 3 hari kami arahkan mereka untuk program selama 30 hari dan untuk pembayarannya bisa flexible 10 hari atau bisa per 15 hari, atau tentu saja bisa langsung 30 hari

- Pada hari ke-5 biasanya kami berkunjung ke rumahnya dan dan goal utamanya adalah mengarahkan agar konsumsi  Shake Herbalife dua 2x  sehari, yakni SMS (Shake - Meal - Shake)

- Pada hari ke-10 kami akan berkunjung lagi dan fokus utamanya adalah agar bisa memberikan pemahaman untuk menggunakan produk-produk yang lain macam tablet-tablet

- Dan tentu saja pada setiap kunjungan itu kami manfaatkan untuk menggali COI

- Sehingga terciptalah customer yang memiliki customer, customer yang memiliki customer akan mudah untuk paham mengenai peluang bisnisnya

- Karena obrolan obrolan offline di kota kami terbatas, lelaki hanya bisa ngobrol dengan laki-laki,  termasuk juga ada batasan-batasan seperti kasta, jadi kami tidak bebas seperti di Indonesia, maka kami manfaatkan Zoom untuk bisa bertemu lebih bebas, di mana kami bisa ngobrol face to face yang lebih intensif dengan semua orang

- Bertemu dan ngobrol lewat Zoom itu muncul idenya karena adanya pandemi, sehingga justru setelah pandemi itulah terjadi akselerasi orang-orang sangat senang dengan adanya pertemuan lewat Zoom

- Selama pandemi pelayanan di klub kami tutup dan sepenuhnya layanan kepada customer edukasi edukasinya dilakukan lewat Zoom, di saat itulah muncul istilah klub virtual

- Setelah pandemi klub virtual itu ternyata tetap ada customernya yakni orang-orang yang jauh yang merasa lebih efektif ketemu lewat Zoom daripada datang offline, sehingga sehari kami memiliki pelayanan klub virtual juga layanan klub yang offline

- Klub yang virtual biasanya kita buka sejak jam 06.00 pagi sampai jam 07.00 pagi, 30 menit olahraga, 15 menit edukasi sambil minum shake dan 15 menit tanya jawab

- Setelah jam 07.00 kami tutup klub yang virtual dan kami membuka klub yang offline, di kota kami klub itu seperti kelas, tidak ada ketawa-ketiwi tidak ada gosip tidak ada senam atau interaksi laki-laki dan perempuan

- Acara-acara memberikan edukasi harian itu kami namakan acara "Happy to Help" Jadi acaranya tidak searah tapi interaksi dari kita untuk kita, jadi orang-orang merasa Happy karena setiap kali bertemu mereka merasa mendapatkan solusi dan mereka Happy bisa saling menyapa

- Untuk orang-orang yang sangat serius program kita juga ada wadahnya, namanya "Body transformation Group" kita bisa bertemu dan saling menyapa setiap minggu untuk bercerita tentang progres program yang dijalani

- Untuk orang-orang yang sedang recovery karena sakit, orang-orang yang ingin hidupnya merasa lebih sehat lebih bugar tidak sedang program menaikkan atau menurunkan berat badan, mereka kita berikan wadah yang namanya "wellness living program" ini pun ada pertemuannya setiap seminggu sekali

- Untuk orang-orang yang sudah berbagi kepada orang lain yakni customer dan memiliki customer kita ada wadah ketemuan yang namanya "Ambassador Evening" acaranya bertemu seminggu sekali

- Sebulan sekali kami mengadakan acara berkumpul, yakni customer-customer beserta keluarga keluarganya, acara ini disebutnya "customer day atau family day"

- Orang-orang yang sudah program dan mendapatkan hasil produk yang lebih baik kita kumpulkan agar mereka saling bercerita satu sama lain dalam sebuah acara " livestyle day" acara ini fokusnya adalah merekognisi kesehatan dan kebugaran

- Dan yang terakhir kita juga reguler ada "recognition day" setiap bulan sekali (mungkin kalau di sini namanya STS)

Oh iya kami tidak terlalu banyak mengekspos peluang bisnis kepada setiap orang, peluang bisnis biasanya kita akan berikan setelah seseorang konsumsi shake selama 30 hari, atau mereka sudah jelas-jelas memiliki customer (COI) Jadi jika seseorang masih konsumsi saja belum punya customer dan belum 30 hari biasanya kita tidak pernah membicarakan tentang bisnis

Kita fokus agar menggunakan produk yang serius agar maksimal hasil kesehatan dan kebugarannya saja .. dengan cara seperti ini kita akan mudah untuk menggali COI dari keluarganya

Kami tidak terlalu persuasif mengajak bisnis melainkan mereka kita berikan solusi yang seluas-luasnya untuk menjadi customer saja (Prefered Customer / Customer dengan diskon) atau memutuskan menjadi distributor dan ikut bisnis

Jika mereka memutuskan ikut bisnis maka kami berikan syarat agar mereka disiplin datang ke klub kami, disiplin mengikuti training-training dan event-event para pebisnis, disiplin melakukan follow up kepada customer, dan berperilaku yang baik dan selalu hadir ke training-training system

Apakah di India di tempat anda juga ada pebisnis yang melanggar etika dan melakukan diskonting...?

Jawab Syamal :

Tentu saja ada, namun itu adalah cara-cara lama yang sebenarnya sudah saatnya ditinggalkan, karena tuntutan pasar saat ini orang mengeluarkan uang untuk mendapatkan VALUE bukan mencari barang yang murah

Kami memberikan pemahaman kepada para pebisnis, bahwa memberikan diskon itu sama dengan bunuh diri, itu hanya bisa menjual sesaat saja nantinya akan ada orang lain yang menjual dengan diskon lebih besar lagi

Ketika ada orang lain yang memberikan diskon lebih besar nantinya akan dibalas orang lain lagi yang memberikan diskon lebih besar lagi.....🤣🤣  

Dan semakin harganya murah pasti value yang didapatkan juga semakin rendah, tidak ada orang yang diskonting namun dia merawat customer dengan baik.....

Dia melakukan diskon karena isi kepalanya kosong, tidak ada tambahan-tambahan nilai yang diberikan kepada customer,  dan satu-satunya jurus yang dimiliki hanyalah menjual murah dengan cara diskon seperti itu

Kepada para distributor distributor yang berbisnis benar-benar kita berikan pembekalan mental pebisnis yang sukses....... Dan strategi bisnis yang kita lakukan saat ini kita sebut "Herbalife Daily Consumption Based Business" (bisnis Herbalife yang berdasarkan konsumsi harian)


Bersambung.......

Tidak ada komentar: