KULIAH MALAM 11 Juni2019 , Dongengan Malam ini bisa menjadi cerita pengantar tidur
Pertengahan Ramadan 15 Mei 2019 kemarin ada event LDR (Leadership Development Retreat) yang pembicara utamanya adalah Oksana Osetrova dari Rusia, banyak sekali ilmu yang kita dapatkan.... dan malam ini ini saya ingin bercerita tentang satu hal saja. nampaknya ilmu Ini sederhana namun sebenarnya pengertiannya luas dan dalam.....
Berawal dari pertanyaan yang sangat sederhana dari Oksana "berapa kali Anda Di Indonesia ngomong kepada seseorang hingga akhirnya Closing menjadi seorang customer...?" pertanyaan ini nampak biasa sederhana bagi si Penanya, namun bagi peserta LDR yang jumlahnya sekitar 1500 orang, pertanyaan ini membuat gelagapan.....Termasuk juga kita para Presiden Team
Suasana tempat meeting gaduh, orang-orang kebingungan menjawab tidak kompak seperti bergumam, sampai akhirnya Oksana ingin jawaban yang jelas dengan fokus kepada jawaban orang-orang yang duduknya paling depan yakni para presiden Team. Dan para presiden Team yang suaranya terdengar oleh beliau berjata "di Indonesia Satu Kali Langsung Closing..!"
"Whaat...! wah hebat sekali...yang bener saja, indonesia Luar Biasa, kalau kami di Rusia angka statistiknya adalah 5. Kami punya catatan dan setelah semua data dari berbagai sumber di kumpulkan ternyata butuh 5x bicara kepada orang baru, hingga akhirnya dia mau memakai produk Herbalife..!" Kata Oksana
Mendengar penjelasan Oksana itu tiba-tiba Saya tertawa geli, pikiran saya terbang ke masa lalu, ke tahun 90an ketika jaman SMA
Saya memiliki seorang sahabat yang cukup akrab sejak kelas 1 SMA, anak Wonosobo, nama-namanya Ismail.
anaknya lucu... badannya gemuk montok seperti tokoh film yang namanya Boim tokoh lucu dalam film anak muda ada judulnya "Lupus"
Kelas 2 SMA saya satu kos-kosan dengan Ismail, yang waktu itu sedang naksir berat dengan seorang cewek kelas 2 SMA juga namanya Ani, anak Biologi
Dan sewaktu di SMA saya juga sangat akrab-akrab dengan teman-teman wanita, bukan karena saya macho atau disukai wanita, mungkin mereka merasa saya adalah orang yang enak diajak ngobrol dan tidak memjadi ancaman, karena untuk ukuran laki-laki mungkin saya termasuk lemah lembut waktu itu...🙈🙈😃😃😃😃
Kata cowok-cowok waktu itu "Hadi itu disukai cewek-cewek karena tampangnya seperti Mamik" 🙈🙈🙈😅😅😅🤣🤣
Mamik adalah salah satu pelawak Srimulat terkenal masa itu yang biasa bermain di panggung bersama Tessy...😆😆😆, jadi saya sudah terbiasa dipanggil dengan panggilan "Mamik" kalau zaman sekarang mungkin itu yang namanya dibully.... tapi saya cuek lawong tidak sakit ini.....
wkwkwk Tampang seperti Mami inilah yang membuat cewek cewek tidak merasa terancam dengan kehadiran saya.... sehingga saya sering main kerumah cewek-cewek manapun dan orang tuanya tidak merasa saya menjadi ancaman....apalagi saya bisa ngomong bahasa Jawa yang sangat halus seperti penyiar radio....hahaha
Tapi kaya
knya omongan temen-temen SMA itu enggak salah...saya lihat-lihat emang dulu tampang saya mirip mirip hahaha
Salah satu cewek yang saya kenal baik adalah Ani, yang si Ismail naksir berat.... kan saya dimanfaatkan oleh Ismail untuk menjadi comblang......Dari situlah saya faham bahwa si Ani sama sekali tidak punya rasa sedikitpun suka dengan Ismail....
Benci nya benci banget, dan menurut saya ya benar-benar tidak ada alasan bagi Ismail untuk melanjutkan pendekatan kepada Ani. Entah apa yang membuat Ani demikian benci mungkin karena Ismail yang tampangnya seperti Boim itu... dan Ismail tidak pernah menyerah...hampir setiap hari yang diceritakan itu Ani dan Ani terus..... dan percaya diri sekali bahwa Ani pasti mau sebenarnya hanya pura-pura saja....
Ge-er nya minta ampun.....! dan saya sendiri sampai bosan mendengarkan ke gr-an nya Ismail....!
Demi untuk menarik perhatian si Ani Ismail sampai mati-matian belajar gitar dan belajar nyanyi....suaranya tidak bagus namun dia merasa suaranya bagus....wes pokoke semakin lebay...
lagu favoritnya adalah lagu lagunya Ikang Fawzi dan Bon Jovi yang liriknya sering diplesetkan ada kata-kata Ani di lagu itu...🙈🙈🙈
Kalau malam Ismail sering membuat puisi... dan saya diminta pertimbangan, Apakah kata-katanya sudah bagus untuk dikirimkan puisi itu kepada Ani...??
dan seperti yang di tebak, semakin didekati Ani semakin sebel, dan semua orang tahu sebenarnya ismail bertepuk sebelah tangan tapi nekat...😅😅😅
Dan sampai lulus pun cerita pilu itu terus berlanjut.....Ani melanjutkan kuliah di kebidanan.... dan Ismail melanjutkan kuliah di teknik sipil Undip....
masing-masing kita sibuk dengan kuliah hingga akhirnya bekerja tanpa kontak dengan Ismail maupun Ani karena waktu itu belum ada HP seperti sekarang.... tidak pernah kita saling berkirim surat...
Hingga akhirnya setelah kerja di Toyota-Astra saya mendapat kabar bahwa "Ismail akan segera menikah dengan Ani"
Saya tidak tahu seperti apa pendekatannya seusai SMA, namun Ismail akhirnya menjadi suaminya Ani, bahkan sekarang anak-anaknya sudah besar, adalah sebuah cerita yang misterius....
Gimana ceritanya ya kok Akhirnya Ani Mau dengan Ismail...??
Saya benar-benar salut.... itu adalah ketelatenan yang sangat luar biasa....setelah ratusan Jurus dilancarkan akhirnya closing juga, Ani menyerah dan bertekuk lutut menjadi istrinya Ismail.
Happy Ending hehehehe
Heheh...lucu juga ya, gara-gara pertanyaan si Oksana "Berapa kali Anda Di Indonesia ngomong kepada seseorang hingga akhirnya Closing menjadi seorang customer...?" , Lha kok saya malah teringat kisah cinta Ismail dan Ani semasa SMA...hehehe
Pesan Moral dari cerita itu adalah "Jangankan suruh beli Herbalife, jangankan suruh program di NC, jika kita telaten terus ngomong, orang asing yang benci di rayu teruss jadiin Istri, gunakan segala jurus, lama-lama Mau kok hahaha......"
Mendengar Penjelasan Oksana, bahwa statistik di Rusia, orang harus ngomong 5x baru akhirnya terjadi closing, saya sangat kagum dengan ketelatenan mereka mencatat
Pebisnis Rusia itu detaiiiiilll....apa2 tercatat dengan sistematis
mereka punya data2 seberapa efektifnya iklan koran....ada datanya.. mereka punya data juga seberapa efektifnya iklan rekrut....bahkan mereka punya data rata-rata konsumen akan closing setelah berapa kali pertemuan...?? mereka punya data konsumen umumnya akan closing setelah ketemu 5 kali..!
Jadi saya membayangkan.... ketika seorang pebisnis Rusia akan menembak seseorang menjadi castamer, seperti halnya peluru kendali, dia akan mengunci orang yang akan menjadi target itu.
Saya membayangkan.... ketika seorang pebisnis Rusia akan menembak seseorang menjadi custamer, seperti halnya Misil peluru kendali, dia akan mengunci Sasaran menjadi target itu. Sasaran terkunci, dan tidak ada jalan lain kecuali menyerah, yaaa....orang Rusia itu seperti Ismail yang mengunci Ani sebagai target sasaran tembak...
Orang Rusia itu seperti Ismail yang mengunci Ani sebagai target sasaran tembak.
Jika dengan jurus pertama belum sukses, maka dia akan merancang jurus kedua dan diaplikasikan, jika belum sukses juga maka jurus ketiga akan dikeluarkan, dan terus-menerus seperti itu, semua orang melakukan hal yang sama, sampai akhirnya muncullah "'statistik 5x Ngomong barulah rata-rata kita closing" Karena punya data statistik itulah makanya dia membuat berbagai macam agenda....
Jurus pertama ajak ke NC..! ika konsumen tidak mau diajak ke NC ajak ke acara Tie Party (Pesta Minum Teh NRG) jika tidak mau ajak ke shake party , jika tidak mau ajak ke acara apa lagi, apa lagi, apa lagi.... sampai dia Mau..! Jadi mereka hanya percaya dengan statistik.... mereka tidak percaya dengan untung-untungan.... mereka tidak percaya dengan nasib..... mereka tidak percaya dengan Tuhan
Kalau kita, Pebisnis Indoensia, biasane sekali orang diajak nggak mau umumnya mupus alias menyerah, kita bilang mungkin dia tidak dapat hidayah.....😄 Pebisnis Indonesia Tepatnya bukan 1x Langsung Closing, Namun Ngomong 1x tidak berhasil maka CASE CLOSED, alias si pebisnis Menyerah
kita tidak percaya dengan statistik hanya percaya kepada kejaiban, sekali tidak berhasil menyerah, bahkan saya beberapa kalo menyarankan agar seseorang mendatangi sebuah kampung, dan timbangi orang-orang disana. Apa jawabanya _"Pak orang disana sudah saya timbang semua, dan sampai hari ini tidak ada yang tertarik satupun..!" katanya... dan saya enggak percaya hehehe....
Jangan hanya sekali, mengajak orang itu harus terus menerus, sampai dia menyerah dan mau ikut ke NC..! Mungkin Anda hanya percaya kepada Allah, tidak percaya kepada Statistik, namun anda harus tahu, bahwa Allah tidak suka dengan orang yang mudah menyerah..! kita harus terus berusaha tidak boleh menyerah....
Allah lebih suka orang yang tidak pernah menyerah, daripada orang yang sekali 2 kali berusaha dan langsung pasrah kepada nasib seolah-olah dia tawakal, jadi memang harus maklum bahwa kita bangsa yang secara intelektual jauh tertinggal puluhan tahun di belakang mereka..... jadi pemikirannya lebih dominan kepada keajaiban, untung-untungan
Kita (Saya dan Amy) punya banyak Customer yang setelah konsumsi produk setelah 2 tahun, ada yang 3 tahun, bahkan kakak kami sendiri yang di bogor akhirnya suami istri dan anak-anak sekarang mulai Herbalife mania, setelah kami mendekati mereka selama 8 tahun....! hehehe
Dan beberapa saat yang lalu kita mendapat data yang menarik dari Mas Arbi di Serang, ada angka "Statistik Penjualan" di seluruh dunia yang sangat menarik yakni :
- 1x ketemu, ngomong dan Closing peluangnya 2%
- 2x Peluangnya 3%
- 3x Peluangnya 5%
- 4x Peluangnya 10%
- 5x dan lebih Peluangnya 80%
Angka Statistik itu bisa kita jadikan pegangan, jangan pernah kita menyerah pada pandangan pertama, kedua, atau ketiga...! terus lancarkan jurus-jurus andalan anda, sampai orang bertekuk lutut..!
Bikin rencana untuk setiap orang, paling tidak menerapkan 7 Jurus misalnya....
1. Ajak ke NC (Gak mau .?)
2. Ajak ke Customer Day (Belum mau??)
3. Ajak Shake Party (Gak mau juga..?)
4. Ajak Skin party (gak mau juga..?)
5. Ajak makan siang (Nha mulai mikir....giliran makan siang akhirnya Mau, jangan berhenti disitu..)
6. Datangi kerumah bawa buah... (undang Kepo, dia akan kesulitan menolak, kemarin diajak makan, sekarang dikasih buah, akhirnya nurut)
7.Akhirnya Ikutan Kepoo dan Mau...!!...👯🏽♂👯🏽♂👯🏽♂👯🏽♂ dan Pakai Loker, dan Loyal Customer, dan Builder, dan Leader, makin lama makin semangat..... bahkan anda kalah semangat hahaha....malah dia jadi Prestam duluan....🔥🔥
Apakah anda punya nyali seperti orang Rusia...?? Inshaa Allah bisaaa...!
Jika anda tidak menyerah, maka buah perjuangan anda akan manis.....
Menyerah boleh...tapi itu untuk orang yang diluar sana, bukan orang-orang yang ada di group ini...
Semoga bermanfaat, dan selain anda harus bener-bener paham, anda harus sampaikan ini kepada team bisnis anda....
:: Selesai ::
Hadi Kuntoro
Mendongeng dari lereng gunung Dieng Wonosobo
Tidak ada komentar:
Posting Komentar