Menunggu-menunggu dan menunggu kapan pabrik selimut jepang mau produksi lagi sungguh membuat saya sangat-sangat jenuh...dari minggu ke minggu selalu saya pantau perkembangan kasus Sang Samurai, dan setiap awal minggu saya selalu berharap agar kasusnya segera selesai, keluar vonis, beliau bebas dan segera mengundang saya untuk meeting kapan produksi akan berjalan lagi...
Namun hingga sidang terakhir, bulan Juli putusan vonis itu belum kunjung hadir, bahkan sidang 2 minggu terakhir, berturut-turut hanya berjalan sekitar 10 menit, dan ada saja alasan untuk menunda vonis....naudzubillah mindzalik..semoga seumur-umur jangan sampai kita beruurusan dengan masalah yang melibatkan pengadilan, sampai anak cucu kelak...
Keresahan melanda agen-agen dan distributor yang rajin menanyakan kapan selimut jepang produksi lagi..? hehehe....seminggu saya musti membalas email dengan pertanyaan yang sama hampir ratusan kali...
Bukan mereka saja yang cemas, ada satu orang yang lebih resah lagi, dan nyaris setiap hari menelepon, hanya saja beliaun ini tidak menanyakan pabriknya kapan lagi beroperasi, tapi orang ini menanyakan kabar saya hari ini, apa baik-baik saja, dibuat hepi saja, jangan cemas, paling semuanya hanya sementara saja..dll...hehehe...saya perhatikan beliau ini malah lebih cemas dari saya sendiri...
Siapa dia..? Beliau adalah Ibu saya...
"Ibu tahu persis perasaanmu saat ini. Kamu tipikal orang yang mau bekerja keras diatas rata-rata orang kebanyakan, pabrik istirahat panjang pasti akan membuat kamu jenuh....yang sabar saja, Ibu yakin ini hanya sementara kok, bermain-mainlah dan bersendaguraulah dengan anak-istri, dan bisa jadi ini strategi dari Allah agar kamu fokus pada latihan manasik haji....mintalah apa saja yang kamu inginkan di depan Ka'bah, tidak ada penghalang antara kamu dan Sang Pencipta, dan Ibu yakin apapun yang kamu minta akan dikabulkan oleh Allah asal itu baik bagimu..." Itulah kata-kata beliau yang paling sering diucapkan, dan setiap kali saya mendengar suara beliau, rasanya adem sekali....
Ibarat bermain catur (dulu saya hobi banget main catur) saat ini posisi saya adalah posisi yang sangat menegangkan.! Partai penentuan.
Saya berhadapan dengan lawan yang memiliki pasukan catur masih sangat bagus dan bisa menskak mat saya setiap saat, sementara pasukan saya sangat terbatas dan bisa menskak mat musuh hanya bila saya sukses melakukan langkah-langkah cerdik sehingga bidak-bidak saya sampai ke garis akhir di area musuh dan berubah menjadi beberapa menteri sekaligus...!
Langkah untuk kesana dan memenangkan pertandingn sangat riskan dan harus hati-hati sekali, karena musuh saya ini sangat tangguh.
Siapa musuh saya..? Apakah kompetitor bisnis saya..? Apakah krisis global? Situasi Makro Ekonomi..? jawabnya bukan..!
Musuh saya adalah "Diri Sendiri" juga...!
Ya..saat ini saya sedang berkutat melawan diri saya sendiri.
Dikepala saya ada keyakinan, bahwa saya akan baik-baik saja dan akan menemukan jalan bisnis yang lebih baik, lebih mudah, lebih gampang, dan lebih enjoy, meski misalnya suplai Selimut Jepang berhenti seterusnya sekalipun..! sementara di sisi kepala saya yang lain muncul perasaan was-was dan khawatir, kalau suplai berhenti selamanya, artinya saya harus merintis usaha baru lagi, dan ini pasti tidak enak dan menyakitkan.....seru ya...hehehe...
Fokus utama kami saat ini adalah 2 buah toko peralatan tidur, yang satu ada di Wonosobo, dan yang satunya ada di Banjarnegara (di kecamatan Karangkobar).
Tempat yang di Banjarnegara ini tadinya outet yang menjual Selimut Jepang ke agen-agen di daerah sana, tapi semenjak suplainya berhenti maka kita ubah sementara hanya melayani Retail saja.
Sedangkan yang di Wonosobo selain untuk Retail juga melayani grosir, baik online maupun offline.
(Gambar. Outlet kami di kampung semula melayani agen besar di kampung saat ini melayani hanya untuk retail)
Kabar baik dari terhentinya Suplai selimut Jepang adalah munculnya ide-ide untuk membuat produk-produk sendiri, yakni sprei, Bantal, bahkan kami juga mencoba membuat selimut Sendiri, kami ambil bahan selimut dari sebuah pabrik milik orang Jepang juga, tapi beda dengan pabriknya Samurai San, kami beli dari masih berupa kain lembaran, dan kami bentuk serta kami jahit menjadi selimut sendiri. Mutunya tidak sebagus selimut Jepang yang biasa, karena produk ini sasarannya memang kalangan masyarakat biasa di Jepang Sono.
Kesibukan saya di kampung saat ini adalah latihan manasik Haji, dan apabila diperkenankan oleh Allah saya berniat berangkat haji tahun ini...semoga Allah masih memberikan waktu yang cukup untuk kami...
Alhamdulillah...ini adalah goal saya sejak awal terjun full ke bisnis dan akhirnya resign dari kantor saya 1.5 tahun yang lalu.
Tiga tahun yang lalu, Saya dan Istri membuat semacam ikrar pada diri kami sendiri, bahkan ketika main ke Tanah Abang kita pernah sampaikan ikrar itu pada mentor bisnis saya, pak Haji Alay, bahwa kita ingin sekali bisa memiliki bisnis yang besar, dan kita berharap dari bisnis itu bisa kami gunakan untuk pergi haji..dan saat itu kami didoakan khusus oleh Ibu beliau...Allah Maha Mendengar...doa kami Insya Allah akan dikabulkan tahun ini...
Kami mendaftar haji di kampung kami, Wonosobo, Jawa Tengah.
Agenda minggu-minggu ini adalah pembuatan paspor, dan menunggu jatah kloter pemberangkatan.....dan alhamdulillah saya juga mendapat kesibukan baru yakni ditunjuk menjadi ketua regu, dan aktivitas kami tiap minggu adalah latihan pembekalah dan datang ke pengajian-pengajian di regu-regu kami.
"Tenang saja...berdoalah di depan multazam..katakan apa yang kamu inginkan kepada Allah langsung, dan tidak ada hijab disana. Ibu percaya Allah memiliki jutaan jalan hebat untuk mendapatkan rizki yang halal, dan Beliau Pasti akan memberikan satu atau beberapa yang terbaik untuk dianugerahkan kepadamu.....percayalah..ini tidak akan lama..." Kata Ibu, dan kata-kat inilah yang paling seneng saya dengar hampir setiap hari....
"Perasaan kamu saat ini tidak ada apa-apanya dibandingkan dengan perasaan sahabat jepang kamu itu (maksudnya Samurai San), jauh-jauh dari jepang dan investasi di negeri orang, dan ingin bermaksud membantu orang Indonesia juga, selain mencari keuntungan, dan apa yang sekarang didapat..? Dia bisa dipenjara hanya karena kesandung kerikil sekecil itu, dan itu pasti tidak dia sangka-sangka...mungkin perasaan dia hancur, kecewa dan menderita..jauh lebih berat daripada perasaanmu saat ini" kata Ibu lagi...
Bagaimana dengan toko-toko Busana Muslim kami..?
Alhamdulillah saat ini 4 outlet masih tetap eksis (www.rabbani.asia), namun manajemennya sekarang 100% full di handle Yoyok adik saya, dan disitu saya hanya menjadi advisor saja pada saat dibutuhkan, karena semenjak bisnis selimut Jepang ini jalan bagus, saya hanya fokus ke dunia tempat tidur saja, dan tidak begitu mengikuti dunia garmen busana muslim. Alhamdulillah saya perhatikan saat ini toko-toko makin penjualannya dibandingakn tahun-tahun yang lalu, dan penjualan-penjualan busana muslim adik saya saat ini juga rutin sampai ke Malaysia, Australia dan Qatar...padahal di kampung loh....hehehe....untuk urusan bisnis busana muslim skill saya sepertinya sudah lewat dibandingakan adik saya ini...alhamdulillah...
Semoga Anda terinsirasi dengan tulisan ini...
Salam hangat
www.hadikuntoro.com
www.rajaselimut.com
16 komentar:
Tetap semangat ya Pak!
Salut buat pak Hadi,
Tidak banyak orang yang punya keberanian untuk membagi cerita apa adanya disaat bisnisnya sedang menurun. Kebanyakan akan bercerita ketika usahanya sedang dalam kondisi 'top of the world', sebagian kita akan menceritakan dengan melebih-lebihkan bahkan ada juga yang hanya bluffing alias omong kosong agar terlihat hebat.
Seingat saya Pak Hadi ini hadir di TDA sekitar awal 2006, dan diantara kami yang bergabung dengan TDA di masa-masa itu Pak Hadi adalah bintangnya. Bisnisnya melesat sangat pesat menimbulkan decak kagum semua orang, kita semua ingin belajar dari beliau bagaimana caranya mem-boost bisnis hingga bisa secepat itu tumbuhnya. Jika ada pelatih bisnis yang bercerita soal cara melipat gandakan bisnis dalam waktu singkat maka Pak Hadi adalah contoh nyatanya.
Mungkin benar ini hanyalah saat beristirahat sejenak, untuk kontemplasi dan mengumpulkan kekuatan kembali. Pak Hadi sahabatku kami yakin akan kualitas anda dan kami nantikan saat kebangkitan anda kembali. Tidak masalah seperti apapun kesulitan yang tengah dialami karena sesungguhnya kualitas seseorang akan terlihat saat bagaimana dia bisa bangkit kembali dari keterpurukan.
Anto
www.bajuanak. net
021-68791310/ 0811-108375
KidzWear, ITC Kuningan Lt.4 Blok C6 No.3
Sabar & teuteup ikhtiar Pak...
Saya yakin, ini bukan masalah yg pertama dalam hidup Bpk. Artinya Allah SWT pun telah menyiapkan bapak untuk bisa melewati masalah ini (lagi), jauh lebih siap dari masalah2 sebelumnya...
Klo saya dalam posisi Bpk, mungkin sy bisa stop bisnis...(makanya mungkin blm bisa sukses seperti bapak).
Sukses bwt Bapak & Optimis selalu..
Setelah kesulitan, akan ada kemudahan...Amin.
wah bung hadi pejuang sejati...semangat....
Dicari Mitra Memasarkan Pembalut Wanita
kami adalah distributor pembalut wanita, berdomisili di malang mencari mitra untuk memasarkan produk pembalu wanita ditempat
anda masing2 dengan keuntungan yang besar, modal kecil, tanpa resiko,
garansi uang kembali 100 % kalau barang tidak laku,
info detail : http://www.bengkelcantik.blogspot.com
ini suatu motivasi tersendiri...semangat dan tetap tabah maz...
Jasa Buat Web/blog Murah Berkwalitas
bila anda orang sibuk membutuhkan pembuatan web profesional yang murah
dan berkwalitas, cukup dengan uang 50ribu anda sudah bisa mempunyai web untuk
memperkenalkan diri anda dan perusahaan anda keseluruh dunia, info detil:
http://pabrikweb.blogspot.com
ini akan berakhir dengan kebahagiaan yang sesuai dengan anda. tuhan tahu yang terbaik untuk anda..
Rental LCD Proyektor / Pelatihan presentasi kerjasama event
kami memnawarkan penyewaan LCD Proyektor, laptop, computer, dan camera digital. juga kerjasama penyyelenggaraan event: seminar, workshop, meeting, dan lain-lain
di malang / jawa timur.
kunjungi kami di http://rental.invest77.com
Mendapatkan ujian berarti masih mendapat perhatian dari-Nya.
Masih ingat email saya (dai Ovan Taufik) kepada Pak Hadi yang berisi memohon pertimbangan dan saran untuk memulai melangkah dalam dunia bisnis.
Meski jawaban Pak Hadi singkat, namun saya mencoba untuk tetap berusaha melakukannya dan alhamdulillah, sampai saat ini perjalanan bisnis busana muslim saya berjalan dengan baik, meski tidak naik dan tidak turun, tapi setidaknya selalu ada penjualan dan perputaran modal masih terjaga.
Saya juga mohon izin untuk menulis tentang blog Pak Hadi ini di blog saya yang beralamat di www.ovan.info section BLOG PILIHAN.
Terima kasih dan tetap semangat, Pak.
Assalamualaikum Wr. Wb
Pak Hadi Mungkin sekedar masukan saja...kalau saya liat Blog hadikuntoro.com ini cukup tinggi rankingnya di Google...saya punya SARAN bagaimana kalau Blog ini di pasang iklan / Adsense Google atau yang lainnya mungkin secara pribadi bisa memberikan nilai lebih kepada Pak Hadi...Maaf bukannya NGAJARI walaupun blog saya http://www.acustory.com juga baru dan belum punya rangking setinggi Blog ini tapi saya rasa sayang kalau tidak dioptimalkan...
Wasalam
Agus Budi Santoso
http://www.acustory.com
Assalamualaikum Wr. Wb
Pak Hadi Mungkin sekedar masukan saja...kalau saya liat Blog hadikuntoro.com ini cukup tinggi rankingnya di Google...saya punya SARAN bagaimana kalau Blog ini di pasang iklan / Adsense Google atau yang lainnya mungkin secara pribadi bisa memberikan nilai lebih kepada Pak Hadi...Maaf bukannya NGAJARI walaupun blog saya http://www.acustory.com juga baru dan belum punya rangking setinggi Blog ini tapi saya rasa sayang kalau tidak dioptimalkan...
Wasalam
Agus Budi Santoso
http://www.acustory.com
Sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan...
saya menunggu kisah dari pak hadi dalam mengatasinya, karena keberhasilan dalam mengatasi masalah ini dapat memotivasi bagi teman-teman yang lainnya.
saya salah satu penggemar postingan bapak di blog ini ..
Tetap semangat ya
Salam
Inu Arya A
www.butik-ceria.com
Salut dan kagum untuk pa Hadi..
walaupun sy baru baca beberapa cerita pa Hadi sy benar2 ingin blajar dari cerita-cerita pa hadi, pasalnya cerita pak hadi benar-benar real terasa dan mengena tepat sasaran... btw ceritanya knp ga diterbitkan jadi sebuah novel sj pak? hehe...
oh iya pak, sy bercita-cita juga menjadi pengusaha sukses seperti bapak...
sy izin menyimpan cerita bpk untuk jd bahan renungan y.
tetap semangat pak..
badai pasti berlalu.., matahari pasti bersinar lagi.
Assalamualaikum..
Hmm senang saya duduk disini berlama-lama.. cerita anda sangat inspiratif.. terutama bagi saya, yang baru memulai belajar berdagang..
anyway... salut untuk anda..
http://pelatukindonesia.blogspot.com
http://ngampungdolan.blogspot.com
Apa kabar Mas Hadi?
Tetap semangat dan menginspirasi banyak orang.
Dunia tidak selebar daun kelor... hehehe..
Moga makin sukses dan berkah selalu. Amiin.
Salam Luar Biasa Prima dari Surabaya.
tetap semangat pak, sukses selalu buat bapak ...
Posting Komentar