MENGAPA DUPLIKASI...?
Teman-teman ayo Pagi ini kita benar-benar memahami mengapa sih kita harus menduplikasi....??
Menduplikasi bisnis artinya ada orang-orang yang di bawah kita yang juga melakukan bisnis yang sama seperti kita. Jika yang berbisnis di bawah kita jumlahnya banyak maka transferan baik whole sales royalti dan bonus kita pun diharapkan akan banyak
Duplikasi kalau dalam dunia bisnis pada umumnya sih persamaanya apa ya....???
Kita Harus memiliki gambaran yang sangat jelas bagaimana kita menggambarkan maksud dari duplikasi
Apakah kita membayangkan duplikasi itu seperti kita memiliki warung bakso di pintu gerbang kota, hasil dari penjualan bakso sebulan menghasilkan income 10 juta, dan kita membayangkan duplikasi adalah membuka tiga lagi cabang bakso di tiga pintu gerbang kota yang lain sehingga dari arah barat timur Utara Selatan ada bakso kita semua total ada empat gerai bakso dengan harapan income 40 juta sebulan....apakah seperti itu...??
Atau mungkin malah berpikir yang namanya duplikasi itu seperti Mae saya yang memiliki beberapa toko di beberapa kecamatan yang berbeda sehingga ketika hari pasaran Kliwon Mae di kalibening, ketika pasaran legi mae di kecamatan Karangkobar, ketika Wage di kecamatan Pejawaran....apakah seperti itu...??
Apakah membayangkan publikasi itu seperti warung makan Sari Rahayu..? Atau kalau ke arah Bandung dari Wonosobo seperti warung makan mergosari...? Di mana cabang-cabang dibuka oleh sanak family dan saudara dan mengenai menu silahkan berkreasi masing-masing yang jelas mereka boleh memakai Sari Rahayu atau mergosari
Apakah membayangkan duplikasi itu seperti warung makan mang Engking... Yang biasanya ada sawahnya ada kolam ikannya ....??
Atau mungkin membayangkan duplikasi itu seperti KFC, Rocket Chicken atau Indomaret yang siapapun bebas boleh membukanya yang penting memenuhi syarat yakni harus membayar uang dalam jumlah besar harus punya tempat yang strategis dan survei masyarakatnya oke....??
Atau mungkin membayangkan duplikasi itu seperti kemitraan mirip franchise namun lebih longgar persyaratannya tidak perlu membayar angka yang besar di awal.....
Atau mungkin ada yang membayangkan seperti konsep kemitraan Syariah ...??
Dalam konsep franchise biasanya si pemilik franchise sudah untung duluan di depan pada saat kita bergabung kita belum apa-apa saja kita harus membayar bahkan bisa jadi kita utang untuk membayarkan biaya franchise.....
Dalam konsep kemitraan lebih halus karena antara pemilik usaha dan mitra berusaha bareng-bareng dan win-win, jika ada resiko kerugian di cabang maka pemilik usaha memberikan kelonggaran....
Dalam konsep kemitraan Syariah teorinya justru lebih menarik lagi yakni pemilik usaha tidak akan mengambil untung dulu sebelum ada keuntungan dari yang membuka cabang
Nah temen-temen renungkan apa yang ada di kepala anda yang dimaksud duplikasi...??
Kalau menurut saya duplikasi bisnis Herbalife itu mirip seperti gabungan franchise , kemitraan dan kemitraan Syariah jadi artinya ini memang sesuatu yang baru yang belum ada konsep sebelumnya
Baik franchise, kemitraan dan kemitraan Syariah semua memiliki benang merah yang sangat jelas, ada satu faktor utama yang ini merupakan faktor penentu
Apa apa yang pasti sama dari ketiganya....???
Yakni : orang yang bergabung ke franchise atau bermitra atau bergabung dengan kemitraan Syariah adalah orang-orang yang memiliki harapan untuk mendapatkan keuntungan..!!
Kenapa orang-orang itu mau bergabung...? Karena orang-orang itu melihat jika bergabung dengan bisnis itu pasti akan mendapatkan hasil yang sangat jelas, pemilik bisnis akan memaparkan data-data keuangan dari mitra-mitranya yang sebelumnya sudah bergabung, kemudian menjelaskan perkiraan modal yang keluar dan kapan balik modal
Dan selain itung-itungan umumnya orang yang bergabung bisnis itu pasti sudah melihat langsung ke lapangan bahwa bisnisnya itu sangat menjanjikan
Mereka bergabung dengan franchise laundry karena melihat dengan kepalanya sendiri laundry yang sudah ada hasilnya sangat menarik
Mereka bergabung dengan franchise Apotek24 karena melihat dengan kepala sendiri apotek 24 baik pagi siang malam pembelinya terus berdatangan
Mereka bergabung dengan bisnis ayam goreng karena melihat dengan kepala sendiri di setiap gerai nampak penjualannya bagus
Mereka mau bermitra karena jelas-jelas melihat bahwa gerai-gerai yang ada nampak sangat menarik ramai dimana-mana
Jika mereka melihat ada sebuah tempat usaha yang sepi pengunjung, karyawan karyawannya pada nganggur sambil main HP Dan itu menjadi pemandangan sehari-hari apalagi mendengar kabar bahwa gerai itu bahwa bisnisnya tidak terlalu menguntungkan, maka sehebat apapun si pemilik bisnis bisa membuat presentasi maka orang-orang yang realistis tetap tidak akan tertarik
Nah itu pula yang terjadi di bisnis Herbalife....! Kita harus memiliki pandangan yang realistis seperti pandangannya orang yang akan bergabung ke bisnis Herbalife
Kita pemilik bisnis hanya bisa menduplikasi atau mengajak orang lain mau membuka bisnis misalnya rumah nutrisi seperti yang kita punya jika klub kita jelas-jelas ada hasilnya
Jadi pahami yaa....di sini ada persyaratan mutlak... Apapun level anda teman-teman anda dipandang sebagai seorang pemilik bisnis.... Bisnis yang anda miliki adalah gerai yang Anda gunakan sekarang.... Bukan cabang-cabang anda di berbagai kota yang orang di hadapan anda tidak bisa melihat
Mereka tidak akan melihat orang lain meskipun dia di bawah kita ..... Dia melihat diri kita
Itulah makanya temen-temen yang ada di grup Avengers ini di dalam KLW terus-menerus disinggung bahwa seorang pebisnis harus bisa meritail...!!
Seorang pebisnis harus bisa mencetak volume poin dari customer, dan itu tidak bisa ditawar-tawar lagi, jika anda berada di Herbalife levelnya sudah tinggi transferannya sudah banyak, namun tidak kelihatan anda memiliki gerai yang setiap hari ada transaksi, maka anda sudah melakukan stop duplikasi..!
Itulah makanya Leon Waisbein meletakkan ini sebagai Pondasi yang sangat mendasar..!
Bahkan itu diletakkan di poin nomor 1 dari 3 pondasi dasar membangun struktur bisnis yang kuat
Marilah Avengers kita introspeksi diri kita.... Apapun level kita harus memiliki kekuatan ritel
Jadi bukan sekedar kemampuan namun dituliskannya kekuatan
Bahkan termasuk suatu saat nanti anda sudah mendapatkan transferan ratusan juta pun anda harus tetap memilih kekuatan retail
Karena itulah satu-satunya cara agar membuat jatuh cinta para mitra-mitra baru atau orang-orang yang kepingin bergabung franchise dengan bisnis kita
Semoga tulisan ini bermanfaat....
Selamat merenung
Tidak ada komentar:
Posting Komentar