Ada Sohibs yang ribuuut sekalii.... dia sibuk mengirim info yang berisi puluhan Link baik website, onlineshop, Instagram, maupun FB yang menjual Herbalife dibawah harga komplit dengan gambar dan harga produk diskon murah bangeet diskon diatas 50% jauuuh dibawah harga normal..! dan hebatnya lagi sohib saya itu juga membuat laporan statistik bahwa dilingkungan kotanya harga udah kacauu.... sulit menerapkan cara NCGR disini, banyak yang banting harga....( wkwkwkw saya tertawa..)
"Gimana bisa jualan ya kalau mainnya kasar begini....hadeewwwh....apakah tidak penertiban harga sih sama corporate..?" WA nya gelisah....
Saya menjawab " ya elaah broooww.... sampeyan itu wong pinter tapi aneh malah erergi-mu terjebak pada kepintaran mencari data... masak waktunya kamu habisin buat cari data di internet, dan ngumpulin info statistik yang justru melemahkan dirimu....toloooong...hahaha... hari ini saya dari kampungpun bisa loooh membuat 100 website sehari, dan dan di website itu saya pajang Shake Herbalife dan saya jual sekaleng 50ribu..! Apa susahnya..? dan sayapun bisa promo menjual layanan NC hadiah Umroh Gratis... setiap yang program 10 hariii... hahaha... jikapun itu benar, lha emang kenapa, yang jadi masalah adalah kenapa you malah sibuk ngumpulin info itu..lha kapan actionnya..."
Kemarin di Magelang, pebisnis Patriot yang senior Yang menurut saya sudah sangat Smart dan Pintar juga sedang terjebak dengan pikirannya... "Pak Hadi saya lagi mau ekspansi ke daerah *BARU*, tapi kok harga disana kacau yaa.... ada NC juga tapi setiap orang baru langsung di memberiin....lha saya ya jadi bingung...akhirnya saya ngeli ikut-ikutan..... orang-oraang program tak selametin spy enggak direbut orang maka langsung tak memberin. Gimana menurut pak Hadi...? Saya enggak salah kan yaa....?"
Dalam hati saya ketawa orang ini dulu sudah sangat pintar mengatasi masalah diskonting di kampungya, dimana shake dijual murah bahkan yang ngedrop shake pakai mobil box kadang mangkal di kampungya....dia meningkatkan kemampuan servisnya akhirnya customer2nya makin lama makin banyak,,,dan bisnisnya makin besar.....dia sudah menjadi orang Pintar... mulai memiliki beberapa cabang.... lha kenapa begitu ekspansi kok menjadi Bodoh lagiii....
Teman-teman, hati-hati yaa... pebisnis itu harus turun ke lapangan... janga terjebak statistik... jangan terpenjara pikiran.... apalagi terjebak Informasi....di Era revolusi informasi seperti saat ini, kita kudu pinter-pinter memilih informasi /berita yang cocok buat kita..!
Kita yang harus memilih berita, *bukan kita yang gelisah menjadi korban informasi.....* fenomena kita menjadi Korban statistik, korban Informasi ini disebut Fenomena "Pintar Jadi Bodoh"
Jangan tersinggung yaaa....wkwkwk... bahasanya yang lugas saya maksudkan untuk memperjelas maksudnya saja, Contoh orang pintar menjadi bodoh adalah para lulusan perguruan tinggi bergelar S-1 sampai S-3 yang berhenti belajar selepas dari pendidikan akademisnya, Mereka tak menyadari bahwa pembelajaran di kehidupan nyata jauh lebih penting. Alam terkembang jadi guru besar, Mereka terpenjara oleh pengetahuan dan tanpa sadar pertenjara juga oleh pikirannya .
Banyak yang gagal dalam pencapaian prestasi hidup lantaran tidak mampu belajar dari kehidupan.... lulusan S2 tahun 90 yang tidak belajar lagiii...akan kalah dengan lulusan SMA tahun 95 yang terus menerus belajar hingga hari ini
Anda seorang insinyur yang ahli matematika, dan disuruh memetik kelapa. Karena sangat pintar maka diambilnya busur derajat, ambil pinsil, kertas dan anda sibuk dengan "rumus pitagoras" menghitung ketinggian pohon kelapa, dan pakai ilmu fisika tentang benda jatuh bebas anda hitung kecepatan benda jatuh... dst..dst... dan anda menyimpulkan " jangan memanjat dan memetik kelapa karena jika jatuh bisa mati...tidak sepadan dengan nikmatnya makan kelapa muda...!!
walaah.... sudah kelamaan...ujung-ujungnya enggak mau memetik kelapa... dan tidak mau itu justru karena kepandainnya....hahaha..... 'orang pinter menjadi bodoh'
Beda dengan orang biasa yang gak pinter matematika dan fisika... manjat ajaa.. pasti ada kesulitan, namun bisa cari cara lain... dan bisa jadi belum berhasil juga.... cari cara lain... lama-lama bisa juga memanjat pohon kelapa... makin lama makin ahli.... makin pintar... cari cara lain lagi... improve lagi... perbaiki lagi.... makin hebat makin hebat... bahkan ada yang lebih hebat lagi... bisa ngajarin monyet memetik kelapa dan si monyet ini yang mengerjakanya... ini luar biassa.. hahahaha....
Daripada pikirannya berjam-jam...berhari-hari mikirin diskonting....mikirian customer ilang karena online.... kenapa yang berjam-jam itu enggak dipake saja untuk Nimbang sana-sini kayak BU Marinah..... karena Bu Marinah tidak sepandai Sarjana IT atau Sarjana Statistik Ekonomi itulah justru membuat Bu Marinah Maju bisnisnyaa.....😄😄💪💪💪
Sohibs EST *pebisnis* adalah orang yang setiap hari "take action", ke lapangan ke NC, ke Customer Gali COI, main ke customer lama, main ke Customer Baru, Ikut Customer Day, STS, Sekolah NCOP, Sekolah Magelang, Bisnis Meeting, Spectacular..dll... mikir strategi baru, adopsi sebuah perubahan, berubah lagi..berubah lagii....hahaha.... *Pebisnis Yang Sukses* mereka menikmati kelelahannya, merasakan nikmatnya keringat membasahi punggung dan sekujur tubuhnya...karena bekerja..! dan disitulah kampus pembelajaran kita yang sesungguhnya...
Pebisnis yang tidak sukses adalah pebisnis yang Lelah karena lari kesana-kesini mentok....yang lari bukan fisiknya namun pikiran ruwetnya..... hehehe
Seandainya Mae kita di Karangkobar pinter komputer, pinter main gugel ANdroid seperti anak-anak sekarang, maka Mae akan melihat baju yang dijajakan di pasar ternyata ditawarkan setengah harga di Online..! 😱😱, Namun demikian SAYA YAKIN , Mae terus tidak akan mogok ke pasar dan gak jualan lagi...hehehe... yang di internet biarlah di Internet...yang dengan sadar diskonting biarkanlah diskonting...fokus kita adalah belajar lagi, bekerja lagi, berubah yang lebih baik lagi... tingkatkan servisnya lagii dan aplikasikan bekerja lagii....
Saya banyak belajar dengan salah seorang GET Team member dari Wonosobo, yang namanya Mas Rotip. Yang dulu menjadi Karyawan toko kami.
Rotip yang lulusan SMP enggak pernah mempedulikan internet...action terus... terus dan terus hingga sekarang sudah 7 tahun di Herbalife sudah beberapa bulan ini Rotip sudah buka NC dan pintar mendaptkan retail NC karena action teruuus.... mencetak income yang tidak kalah hebat dibanding yang S1...wkwkwkw...
Kenapa Rotip bisa seperti itu..? Karena tak sekolah tinggi.
Bu Marinah, Rotip terus menerus action, terus menerus mencoba segala hal tanpa mempertimbangkan ini benar atau salah secara akademis... inilah Fenomena yang disebut _FENOMENA BODOH MENJADI PINTAR_
Ayuk temen-temen EST, fokus for success yaaa...
Kita tidak akan pernah bisa membaca Masa Depan, dan kita tidak akan mungkin tahu semua hal, namun jika anda fokus pada apa-apa yang membuat anda lebih baik lagi...lebih baik lagii....lebih baik lagii....maka masa depan itu akan anda tundukkan.
Ayuk kita pilih Bodoh Jadi Pintar, Pintar tetap merasa bodoh agar mau belajar lagi dan tambah Pintar..!
Hadi Kuntoro
Pendongeng dari kaki gunung Dieng