SAYA MENERIMANYA KARENA....?

SAYA MENERIMANYA KARENA....?

Ada sebuah penelitian yang sangat menarik, ketika ada survei yang dilakukan kepada orang-orang di perusahaan yang pekerjaannya mewawancarai para pelamar kerja.....

Apa yang sesungguhnya menjadi dasar keputusan seseorang bisa masuk ke sebuah perusahaan apakah karena : kurikulum vitae atau daftar riwayat hidup yang menarik, segudang prestasi tertulis berderet-deret di Riwayat Hidupnya, atau dia diterima karena bisa menceritakan seluruh kehebatan-kehebatannya dan membuat yang mewawancarainya tertarik dan diterima....??

Jawabannya ternyata sangat mengejutkan😱😱

Dari sekian data yang dipelajari ternyata mayoritas orang-orang yang diterima kerja adalah orang-orang yang pada saat diwawancarai adalah orang-orang yang dipandang menyenangkan bagi si pewawancara

Temuan itu sangat menarik bahkan sampai dibuatkan sebuah percobaan

Ada seorang pemeran dia melakukan wawancara kerja dan diberikan sebuah skenario agar dia berperan sebagai orang yang hebat dan sejak awal bertemu dia menceritakan tentang prestasi-prestasi hebatnya yang tanpa cacat....

Kemudian pemeran yang sama didandani dengan dandanan yang berbeda sehingga orang-orang tidak melihat bahwa itu orang yang sama dan dia melakukan wawancara dan di shooting namun dia akting sebagai orang yang menyenangkan bagi si pewawancara

Dia tidak banyak menceritakan tentang prestasinya, dia hanya bercerita bahwa dia bangga sekali bisa diwawancarai oleh seseorang dari perusahaan yang membuatnya kagum dan apalagi hari ini dia bertemu dengan orang yang mewawancarainya

Di awal-awal cerita dia tidak banyak menceritakan tentang prestasinya bahkan yang diceritakan justru perjuangan-perjuangan hidupnya yang sering menemukan kegagalan namun satu persatu dia bisa menyelesaikan masalahnya Meskipun tidak sempurna....

Dan ada skenario dia melakukan kesalahan kecil yakni tangannya menyenggol gelas dan gelasnya jatuh tumpah....

Dia nampak terlihat panik awal tapi tertawa dan mohon maaf saking girangnya bisa diwawancarai dan ketemu dengan si pewawancara sampai grogi.....

Yang mewawancarai merasaitu lucu dan dia riang bahkan tertawa-tawa, pujian-pujian kecil yang tulus tentang perusahaannya tentang ruangannya yang enak tentang yang mewawancarai sangat menyenangkan.... disampaikannya tanpa kentara bahwa itu adalah skenario

Sebenernya kalau melihat riwayat hidupnya terlihat bahwa orang yang kedua tidak lebih pintar daripada orang yang pertama, namun ketika video itu diputar di hadapan orang-orang yang biasa menerima orang untuk masuk kerja di sebuah perusahaan ternyata mayoritas mereka justru memilih orang yang kedua...😱

Temuan ini sangat valid dan dituangkan dalam jurnal psikologi....

Dan ternyata hal yang serupa terjadi di manapun tidak hanya di wawancara kerja

Namun itu menjadi sifat dasar seluruh manusia bahwa manusia hanya akan menerima orang-orang yang menyenangkan hatinya dan ini bisa menjadi jawaban kenapa ada orang pintar latar belakangnya bagus semua yang diomongkan benar namun sulit sekali closing dalam sebuah penjualan...??

Namun ada juga orang yang tidak banyak memahami bicaranya juga asal yg dia tahu... Bahkan dia jujur ngomong tidak banyak tahu tapi orang yang seperti ini justru malah mudah closing....???

Mengapa ada orang yang pintar sekali namun angka closingnya kalah dengan Bu marinah misalnya yang sederhana....??

Ternyata inilah jawabannya..... Orang akan mau membeli produk Anda orang akan mau menerima apa yang Anda tawarkan Jika menurut orang itu Anda adalah orang yang menyenangkan

Apa yang bisa kita lakukan dari cerita pagi ini...??

Tersenyum, menyapa, memberikan pujian-pujian kecil, menyampaikan kekaguman kepada orang yang di hadapannya, justru Ini pelajaran yang paling utama yg harus diajarkan kepada team bisnis kita

Selamat Berjuang, salam sukses..!

Hadi Kuntoro

Mendongeng dari kaki Gunung Dieng


Note :

Ada sebuah tips yang sangat menarik dari Dale Carnegie, pakar pengembangan diri, seseorang akan mendapatkan kawan (relasi, klien, customer) yang jauh lebih banyak dalam waktu 2BULAN dengan cara terus menumbuhkan perhatian yang tulus kepada Orang yang ada di sekitarnya daripada orang yang 2TAHUN berusaha membuat orang lain tertarik padanya

Tidak ada komentar: